BALI, Beritabenua.com - Sebuah helikopter wisata jatuh di sekitar Pantai Suluban, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, pada Jumat (19/7/2024).
Insiden ini terjadi sekitar pukul 15.30 WITA dan beruntungnya, seluruh penumpang dan pilot berhasil selamat.
Helikopter tersebut diketahui membawa 4 orang penumpang dan 1 orang pilot. Diduga kuat, kerusakan ini disebabkan oleh lilitan tali layangan saat helikopter hendak mendarat.
Menurut kesaksiaan salah satu warga bernama I Wayan Agus Sidiantara alias Tumpling (30). Siang itu, ketika sedang mengobrol dengan pamannya, Tumpling melihat helikopter melintas di atas atap rumah warga.
Beberapa saat kemudian, warga mendengar dentuman keras. Warga lantas ramai-ramai mendatangi tempat jatuhnya helikopter.
Di sana, mereka mendapati helikopter dalam keadaan terbalik. Ada empat orang yang berhasil keluar dari helikopter, sedangkan satu orang lainnya masih berada di dalamnya.
"Yang saya tahu istri WNA sudah keluar teriak-teriak minta tolong, 'Tolong suami saya'. Kami pun membantu mereka untuk mengeluarkan mereka dari dalam kabin," jelas Tumpling, dihimpun dari kompas.com. Sabtu (20/7).
Menurut Tumpling, dirinya melihat senar layangan melilit di baling-baling helikopter. Berdasarkan cerita warga yang didengar Tumpling, ada layang-layang putus sebelum helikopter itu jatuh.
Insiden jatuhnya helikopter ini menjadi perhatian serius bagi pihak-pihak terkait, terutama terkait dengan keselamatan penerbangan di kawasan wisata. Diharapkan kejadian ini dapat menjadi evaluasi agar kedepannya tidak terulang kembali.