SINJAI, Beritabenua- Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Sinjai melaksanakan pembukaan Pelatihan Fasilitator dan Pendamping (PFP) I bertempat di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Jum’at (24/1/2025).
Hamzah, selaku Ketua Umum PD IPM Sinjai menjelaskan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk ikhtiar dalam merawat kaderisasi di IPM Sinjai melalui momentum PFP I.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Pj. Bupati Sinjai yang dalam hal ini diwakili oleh Asisten Administrasi Umum, Andi Ariani Jalil, Pimpinan Wilayah (PW) IPM Sulawesi Selatan, Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Sinjai, beserta seluruh ortom dan Organisasi Kepemudaan (OKP) se-Kabupaten Sinjai.
“Agar lebih serius dan memahami output dari pelatihan yang dilaksanakan, kami berharap momentum ini bisa menjadikan IPM Sinjai merangkul dan mengajak kepada seluruh pelajar untuk memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan daerah yang ada di Kabupaten Sinjai,” kata Andi Ariani Jalil dalam sambutannya.
Zul Jalali Wal Ikram, selaku Ketua Umum PW IPM Sulsel dalam sambutannya mengajak kepada seluruh kader dan peserta PFP I untuk menerapkan sikap inklusif dalam kehidupan sehari-hari. Bersikap terbuka, menyeluruh, melibatkan semua orang, dan tidak mengecualikan siapapun.
“Saya berharap kepada para peserta yang mengikuti pelatihan ini bisa menjadi solusi atas permasalahan yang terjadi belakangan ini, terkhusus yang melibatkan pelajar. Bentuk contoh teladan yang perlu dijadikan motivasi dan perlu diikuti, seperti Ketua Pemuda Muhammadiyah Sulsel, Heriwawan, M. Ikom., yang juga Anggota DPRD Sulsel dan Komandan Nasional Kokam, Elly Oschar adalah alumni IPM dan putra daerah Sinjai,” terang Zul.
Sementara itu, Ketua PD Muhammadiyah Sinjai, Maddolangeng, S.Ag., memberikan pesan dalam sambutannya, mengungkapkan pentingnya Al-Qur’an dan Sunnah dijadikan pedoman dan pegangan dalam keseharian masing-masing individu.
Lebih dari itu, ia mengingatkan generasi muda hari ini untuk menggunakan masa muda sebaik-baiknya.
“Para peserta pelatihan Fasilitator ini harus memberikan contoh teladan yang baik kepada pada peserta jika sudah terjun di perkaderan,” tegas Maddolangeng.