MAKASSAR, Mengenal Nuratiqah, perempuan kelahiran 20 Juli 2005 di Bone, Sulawesi Selatan ini berhasil menerbitkan buku novel perdananya pada Desember 2023 lalu.
Ia sukses terbitkan karya berjudul Perempuan Yang Merawat Takdirnya, saat dirinya masih masih terbilang sangat muda.
Qeqe sapaan akrabnya di kampus, semenjak kuliah di Universitas Islam Ahmad Dahlan (UIAD) Sinjai. Dirinya banyak aktif di himpunan jurusan Program Studi (Prodi) Hukum Pidana Islam (HPI).
Qeqe mengaku masuk kuliah setahun lalu, dan kini baru menginjak semester 3. Masih pemula namun dapat menorehkan keabadian lewat pena pada sebuah novel karyanya.
Sebuah novel dengan tebal kurang lebih 150 halaman yang berkisah tentang sosok Qalisah, perempuan dengan segala jenis derita yang membawanya tumbuh.
“Ini kisah penderitaan, perjuangan perempuan. Dan fenomena yang sering terjadi di lingkungan kita” katanya.
Qeqe menulis dan menggambarkan polemik di sekitarnya secara jelas dan sederhana.
“Saya kisahkan dalam novel ini dengan cara sederhana agar mudah dipahami” jelas perempuan yang juga hobi olahraga dan seni ini. Sabtu (20/1/24).
Lebih lanjut, dirinya mengaku sementara menulis buku kedua dengan semangat dan nilai-nilai sosial yang terus diangkat.
“Saya nulis terus sih sembari aktif di Himpunan juga. Karena karya lahir dari kemampuan membagi waktu antara organisasi, kampus, keluarga, dan pekerjaan” kuncinya.
Tim