JAKARTA, Aktivis lingkungan, Greta Thunberg mengaku tidak melakukan aksi gerakan terkait perubahan iklim minggu ini, lantaran dirinya harus menghadiri persidangan.
Disampaikan dalam akun Instagram peibadinya, gretathunberg menulis bahwa saat ini ia masih menjalani pengadilan di London.
“Minggu ini, kita tidak dapat melakukan mogok iklim. Saya salah satu dari 5 aktivis iklim yang sedang menjalani pengadilan di London karena memprotes konferensi bahan bakar fosil pada bulan Oktober. Demonstrasi damai ini bertujuan untuk menyoroti konsekuensi mengerikan dari bisnis sehari-hari perusahaan fosil.” Tulis dia, Jumat (2/2/24).
Menurut Greta, perusahaan-perusahaan ini menghancurkan dan mengacaukan biosphere dan iklim, dan sistem pendukung kehidupan yang kita semua andalkan untuk bertahan hidup.
“Mereka telah meninggalkan dan menghancurkan kehidupan dan mata pencarian orang yang tak terhitung jumlahnya. Kami tidak memiliki hukum untuk menjaga karbon tetap di tanah dan memastikan kehidupan yang terhormat dan aman untuk generasi sekarang dan
mendatang. Meskipun kita adalah orang-orang yang berdiri di sini, dan aktivis iklim, lingkungan, dan hak asasi manusia di seluruh dunia menjadi sasaran
aktivisme mereka, dituntut, kadang-kadang dihukum dan diberi hukuman hukum karena bertindak sejalan
dengan sains, kita harus ingat siapa musuh sebenarnya.” Jelas Greta.
Bagi Greta, kejahatan yang sebenarnya dilakukan oleh industri dan perusahaan yang mereka lawan.
“Kita memiliki kebenaran di pihak kita, dan kita memiliki moralitas di pihak kita. Pada waktunya, ini akan terungkap.” Tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, Greta Thunberg diamankan polisi dan akan disidang lantaran aksi heroiknya memblokade kapal tanker minyak di sebuah pelabuhan di Malmö, Swedia Juli 2023 lalu.