SINJAI, Beritabenua- Banjir akibat air laut pasang atau rob kembali rendam permukiman warga Di Kecamatan Sinjai Utara, Jl. Kalampeto dan Jl. Slamet Riyadi, Kelurahan Lappa , Pada Rabu (5/2/2025).
Menurut pendataan BPBD Sinjai, air pasang menyebabkan 137 rumah warga terdampak, enam diantaranya terendam air dengan ketinggian air berkisar 20 hingga 70 cm.
Hal serupa juga terjadi di lingkungan Pasahakue, Desa Pasimarannu, Kecamatan Sinjai Timur, air pasang juga cukup tinggi khususnya di halaman rumah warga. Tinggi air mencapai 50 sentimeter. Rob juga meluber hingga badan jalan. Hingga membuat warga terpaksa beraktivitas di tengah-tengah genangan.
Kapolsek Sinjai Utara, personel TNI, serta tim BPBD Sinjai turun meninjau lansung hal tersebut, Kelurahan Lappa yang berada di pesisir Teluk Bone ini memang menjadi langganan rob.
Data BMKG menyebutkan, potensi banjir rob memang masih tinggi akibat pasang air laut. BMKG melalui BPBD Sinjai meminta agar penduduk yang tinggal di daerah pesisir dengan topografi rendah yang berpotensi terdampak untuk tetap waspada.
Saat berita ini dibuat, tim SAR BPBD Sinjai masih berada di wilayah Kecamatan Sinjai Utara dan Sinjai Timur melakukan pendataan sekaligus memantau dampak yang ditimbulkan dari banjir air pasang ini.