PENAJAM, Beritabenua.com – Kite Festival 2024 yang diselenggarakan oleh Komite Ekonomi Kreatif (Ekraf) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) bersama Dinas Pendidikan dan Olahraga (Disdikpora) PPU sukses berlangsung pada Sabtu, 12 Oktober 2024, di Pantai Corong, Kecamatan Penajam.
Festival ini dipenuhi antusiasme dari warga setempat dan wisatawan yang datang untuk menyaksikan keindahan ratusan layang-layang yang menghiasi langit pesisir PPU.
Ketua Panitia, Wantono Mustofa, menyatakan bahwa festival ini berjalan lancar dengan diikuti lebih dari 150 peserta dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga dewasa.
Kategori utama layang-layantan Bapangan menjadi daya tarik utama, di mana para peserta bersaing dalam menampilkan layang-layang dengan desain kreatif, gerakan anggun, suara khas, dan kemampuan terbang yang stabil.
“Kami sangat senang melihat antusiasme peserta dan pengunjung yang hadir. Selain mempertontonkan kreativitas dalam membuat layang-layang, festival ini berhasil menciptakan suasana kebersamaan antarwarga. Banyak keluarga yang datang bersama, mendukung satu sama lain, dan menikmati hiburan ini,” ujar Wantono.
Selain kompetisi layang-layang, acara ini juga menjadi ajang rekreasi bagi masyarakat yang berkunjung ke Pantai Corong. Wisatawan tidak hanya menikmati pemandangan pantai, tetapi juga terhibur dengan penampilan warna-warni layang-layang yang menghiasi langit.
Acara ini semakin meriah dengan kehadiran berbagai kelompok peserta dari luar daerah yang turut berlomba, menunjukkan daya tarik festival ini sebagai agenda wisata kreatif.
Dalam sambutannya, perwakilan Ekraf PPU menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal dalam mempromosikan Pantai Corong sebagai salah satu destinasi wisata yang mengedepankan unsur budaya dan kreativitas.
Hadiah total senilai Rp12,5 juta menjadi pemicu semangat bagi para peserta, dengan beberapa layang-layang menonjol karena kreativitas dan kualitas terbangnya. Pemenang kategori layang-layantan Bapangan diumumkan pada penghujung acara, di mana desain yang unik dan kemampuan terbang yang lama menjadi penentu kemenangan.
Para pengunjung juga dapat menyaksikan atraksi layang-layang berbentuk unik seperti burung, ikan, dan berbagai karakter kreatif lainnya. Tidak sedikit pengunjung yang mengabadikan momen tersebut dengan kamera, menjadikan festival ini tak hanya kompetisi, tetapi juga kesempatan untuk mengenal lebih jauh budaya permainan layang-layang sebagai warisan lokal.
Pantai Corong yang menjadi lokasi acara turut merasakan manfaat dari peningkatan jumlah wisatawan yang datang untuk menyaksikan festival ini.
Dengan potensi yang ditunjukkan dalam Kite Festival 2024, penyelenggara berharap bahwa festival ini dapat menjadi agenda tahunan yang memperkuat sektor pariwisata di Kabupaten PPU.
“Melalui acara ini, kami tidak hanya melestarikan tradisi permainan layang-layang, tetapi juga memperkenalkan Pantai Corong sebagai destinasi wisata budaya. Kami berharap festival ini terus berkembang dan menjadi salah satu daya tarik utama di Kabupaten Penajam Paser Utara,” tutup Wantono.
Festival ini berakhir dengan suasana penuh keceriaan, menyisakan kenangan indah bagi para peserta dan penonton yang menyaksikan keindahan layang-layang terbang di langit Pantai Corong. (adv/kominfoppu)
