PENAJAM, Beritabenua.com – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus berupaya meningkatkan kontribusi sektor pariwisata terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Meskipun saat ini pariwisata belum secara langsung menjadi sumber PAD utama.
Kepala Disbudpar PPU, Andi Israwati Latief, menjelaskan bahwa kolaborasi dengan berbagai pihak, seperti Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) dan pengelola rumah makan lokal, telah menjadi langkah nyata untuk mendukung perekonomian daerah.
“Secara langsung, pariwisata memang belum berkontribusi terhadap PAD, tetapi kemitraan kami dengan sektor-sektor pendukung seperti PHRI dan rumah makan turut menyumbangkan pendapatan secara tidak langsung,” ungkap Andi, Jumat (20/10/2024).
Dampak dari sinergi ini sudah mulai terasa bagi masyarakat di sekitar destinasi wisata di PPU. Andi menambahkan bahwa kegiatan yang rutin diadakan di kawasan publik, terutama di alun-alun, telah memperkuat perputaran ekonomi lokal.
Event akhir pekan yang menarik pengunjung, menurutnya, juga berperan penting dalam memberikan manfaat ekonomi secara langsung kepada pelaku usaha kecil.
“Setiap malam Minggu, alun-alun ramai oleh pengunjung, dan ini memberi kesempatan bagi UMKM untuk terlibat, menciptakan perputaran ekonomi yang menguntungkan masyarakat,” tambahnya.
Disbudpar juga memanfaatkan kebijakan yang diterapkan oleh Penjabat (Pj) Bupati sebelumnya, Makmur Marbun, yang mendorong digelarnya berbagai acara besar dan rapat di PPU.
Kebijakan ini terbukti efektif dalam meningkatkan okupansi hotel dan penginapan setempat, yang pada akhirnya berkontribusi pada PAD.
“Acara-acara besar yang digelar di PPU, seperti rapat dan kegiatan tingkat kabupaten, otomatis mendongkrak okupansi hotel, membawa dampak ekonomi yang signifikan,” tambah Andi.
Di sisi lain, Disbudpar PPU saat ini juga tengah mengevaluasi potensi destinasi wisata yang dapat memberi kontribusi langsung pada PAD.
Peningkatan fasilitas di lokasi wisata serta promosi yang lebih intensif untuk menarik wisatawan menjadi fokus utama dalam mengembangkan pariwisata PPU ke depan.
“Upaya promosi dan peningkatan fasilitas wisata akan terus ditingkatkan, agar destinasi di PPU semakin dikenal luas dan bisa berkontribusi lebih besar terhadap PAD,” pungkasnya. (adv/kominfoppu)
